Ibnu
jarir dan Ibnu Katsir berkata : Bahwa seorang ahli ibadah dari kalangan kaum
bani israil bernama barshish, dia adalah seorang ahli ibadah besar tinggal di sebuah sinagog untuk
menyembah Allah , tetapi ibadahnya lebih
mendominasi ilmunya , padahal orang yang berilmu lebih ditakuti oleh syaithon
ketimbang seribu ahli ibadah “, ( Apakah manusia itu mengira bahwa mereka
dibiarkan saja mengatakan : kami telah
beriman ,’ sedang mereka tidak diuji lagi ? “ (29:2)).
Kisah barshish….
Ia
duduk di sinagognya, lalu datanglah kepadanya sejumlah lelaki dari kalangan mujahidin
bani israil, mereka berkata: Hai barshish, sesungguhnya kami bermaksud pergi
jihad di jalan Allah, sedang kami mempunyai seorang saudara perempuan yang
tinggal di rumah kami disebelah sinagogmu,dia tidak ada temannya sesudah Allah,
kecuali hanya engkau. Oleh karena itu, kamu harus menjaganya sampai kami
kembali dari jihad . “ Barshish menjawab : ini merupakan suatu kehormatan
bagiku, aku terima hal ini dengan senang hati.”
Merekapun
berangkat berjihad di jalan Allah dan barshish tinggal di dalam sinagognya
menyembah Allah. Selanjutnya datanglah setan kepadanya dan berkata : “ Hai
Barshish, sesungguhnya wanita ini dalam jaminanmu. Dia adalah wanita muda yang
berada dalam perlindunganmu. Jika kau biarkan, barangkali dia merasa kesepian .
Sebaiknya
engkau julurkan kepalamu setiap pagi hari, lalu engkau ucapkan salam kepadanya ,
itu sama sekali tidak akan membahayakanmu, karena dia seorang wanita yang
memakai hijab.” Barshish pun menerima saran setan, lalu dia mengulurkan
kepalanya dan mengucapkan salam kepada wanita itu.
Setan
datang lagi untuk kedua kalinya, lalu berkata: “ Sebaiknya engkau tinggal
disebelah rumahnya agar dia tidak di datangi oleh lelaki lain atau
ditakut-takuti oleh jin yang jahat. “ Barshish turun dan tinggal disebelah
rumahnya tanpa melihatnya.
Setan
datang lagi untuk ketiga kalinya, lalu berkata: “ Sesungguhnya dia adalah
seorang gadis yang asing lagi kesepian ; keluarganya keluar untuk jihad, maka
tiada seorangpun yang menghiburnya atau mengajaknya mengobrol.” Barshishpun
turun dan menghiburnya serta mengajaknya mengobrol, sedang gadis itu memakai
hijab.
Setan
datang untuk ke- empat kalinya dan berkata: “ Engkau adalah orang yang alim, cerdas
lagi terpelihara oleh Allah dan setan takut kepadamu, maka mendekatlah kamu
kepadanya dan ciumlah dia.” Akhirnya, Barshish terjerumus kedalam perbuatan
zina dan perempuan itupun mengandung.
Setelah
wanita itu mengandung, setan berkata kepada barshish : “ Apabila saudara-saudara
lelakinya datang dan mereka melihat kemungkaran ini, dia akan menceritakan
kepada mereka kejadian yang dialaminya denganmu dan orang-orang akan menuduhmu
sebagai pelakunya , maka harga dirimu jatuh dimata mereka, sebaiknya kamu bunuh
saja dia, karena hal ini lebih baik bagimu.” Akhirnya Barshish menyembelihnya
dan menggali kuburan di dalam rumah wanita itu,lalu mengebumikannya.
Tidak
lama kemudian, datanglah saudara-saudara lelaki wanita itu dari jihad dan
mereka bertanya: “ Dimanakah saudara perempuan kami?” Barshish menangis dan
menyesal, dia mengeluarkan air mata buayanya secara pura-pura demi harga
dirinya, lalu menjawab: “ Dia sakit keras, lalu meninggal. Dia adalah seorang
wanita yang zuhud dan ahli ibadah, aku kebumikan dia sesudah mendo’akannya.”
Mendengar
berita itu, mereka menangisi kematian saudara perempuan mereka dan percaya
kepada berita Barshish. Merekapun tidur malam itu.
Setan
datang kepada saudara tertuanya dan menceritakan kepadanya bahwa sebenarnya
Barshish telah berbuat mesum dengannya, lalu membunuhnya.
Setan
datang kepada saudara yang kedua dan yang ketiga dalam mimpinya masing-masing, lalu
menceritakan kepada keduanya sebagaimana yang telah ia ceritakan kepada saudara
tertua mereka.
Keesokan
harinya mereka menceritakan mimpinya masing-masing , lalu mereka sepakat untuk
membalas barshish atas perbuatannya terhadap saudara perempuan mereka . Mereka
berangkat dan membongkar kuburan yang telah di tunjukkan oleh setan kepada
mereka . Ternyata mereka menjumpainya dalam keadaan telah hamil dan mati karena
dibunuh.
Setanpun
datang dan berkata: “ Hai Barshish, tiada yang dapat menyelamatkanmu, kecuali
jika kamu mau bersujud kepadaku sekali saja agar aku bisa melindungimu.’
Akhirnya, Barshish kafir kepada Allah dan mau sujud kepada setan sekali sujud. Selanjutnya
mereka membunuhnya.
“
Bujukan orang munafik itu adalah seperti bujukan setan ketika dia berkata kepada
manusia : “ Kafirlah kamu , maka tatkalah manusia itu telah kafir, ia berkata
:’ Sesungguhnya aku berlepas diri dari kamu, karena sesungguhnya aku takut
kepada Allah , Tuhan semesta Alam.’ Maka adalah kesudahan keduanya masuk
kedalam neraka, mereka kekal di dalamnya . demikianlah balasan orang-orang yang
dzolim.” ( QS: AL-Hasyr: 16-17)
“
Hai Orang-orang yang beriman, masuklah kamu kedalam islam secara keseluruhan…”
( QS: Al-Baqoroh: 208 ).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar